Wisudawan Darunnajah Raih Kehormatan di Konvokesyen USIM ke-22

145

Malaysia, 3 November 2024 – Pada Konvokesyen Universiti Sains Islam Malaysia (USIM) ke-22 di Negeri Sembilan, tiga wisudawan dari Universitas Darunnajah mendapatkan kehormatan khusus dengan bersilaturrahmi dan diskusi peningkatan kolaborasi bersama Duli Yang Maha Mulia Tunku Ampuan Besar Negeri Sembilan, Tuanku Aishah Rohani binti Almarhum Tengku Besar Mahmud. Beliau merupakan Canselor USIM sekaligus istri Sultan Negeri Sembilan yang dikenal aktif mendukung pendidikan Islam terintegrasi.

Kader Universitas Darunnajah yang menjadi wisudawan di USIM ialah KH. Bustomi Ibrohim, M.Ag, Ph.D; Muhammad Irfanudin Kuniawan, M.Ag, Ph.D; dan Fajar Suryono, S.Kom, M.A. Mereka hadir dalam upacara yang khidmat tersebut sebagai simbol keberhasilan Darunnajah dalam melahirkan lulusan berkualitas di tingkat internasional.

Darunnajah dikenal sebagai pelopor dalam manajemen pesantren, yang memadukan nilai tradisional dengan pendekatan modern. Sistem pendidikan mereka tidak hanya fokus pada akademik dan spiritualitas, tetapi juga mencakup pengelolaan ekonomi pesantren, sumber daya manusia, dan kewirausahaan. Pendekatan holistik ini menjadi model bagi pesantren lain di Indonesia.

Moto Darunnajah, “Rooted in Tradition, Leading in Education” mencerminkan dedikasi kuat terhadap nilai-nilai Islam klasik sekaligus komitmen terhadap inovasi pendidikan. Konsep ini sejalan dengan filosofi USIM yang mengintegrasikan ilmu rasional (Aqli) dan wahyu (Naqli). Integrasi ini menciptakan lulusan yang tidak hanya cerdas secara intelektual tetapi juga berkarakter kuat.

Kerjasama antara Universitas Darunnajah dan USIM menandai sinergi positif antara pesantren dengan institusi pendidikan tinggi internasional. Momen ini diharapkan menjadi inspirasi bagi santri dan generasi muda Indonesia untuk terus melangkah maju, menggabungkan tradisi Islam dengan tantangan masa kini.

Penulis: Muhammad Irfanudin Kuniawan, M.Ag, Ph.D