Calon mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darunnajah telah selesai melewati tes masuk perguruan tinggi tahapan pertama. Tahapan tersebut adalah ujian lisan yang terdiri dari wawancara, tes baca Qur’an, dan tes menulis Arab (Imla’). Rangkaian ujian ini dilakukan secara online via video call whatsapp dan zoom. Hal ini dilakukan karena belum meredanya wabah covid-19 yang melanda sehingga belum bisa dilakukan dengan tatap muka secara langsung.
Selain ujian lisan, masih ada satu tahapan lagi yang harus dilalui oleh calon mahasiswa STAI Darunnajah. Tahapan terakhir yaitu berupa ujian tulis yang meliputi bahasa Arab dan bahasa Inggris. Ujian tulis sendiri masih akan digelar secara online via aplikasi edlink, aplikasi yang membantu mahasiswa dan dosen dalam kegiatan pembelajaran secara online. Aplikasi ini dipakai oleh banyak perguruan tinggi di Indonesia termasuk STAI Darunnajah Jakarta karena terkoneksi langsung ke Pangkalan Data (PD) Dikti.
Aplikasi edlink nampaknya masih sangat asing di kalangan calon mahasiswa STAI Darunnajah. Oleh sebab itu, Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru (PPMB) STAI Darunnajah yang diketuai oleh ustadz Anas Fauzi, S.Pd.I. mengadakan pengarahan ujian tulis sekaligus mengenalkan sistem edlink kepada mereka. Pengenalan sistem edlink itu dibantu oleh ustadz Masruin Masad, S.Kom., dari bagian puslahta STAI Darunnajah. Tidak butuh waktu lama, calon mahasiswa baru dapat memahami sistem ini dengan baik dan siap mengerjakan ujian tulis dengan sistem tersebut.
HR/4-8-20
