Presiden Universitas Darunnajah, Dr. K.H. Sofwan Manaf, M.Si., memberikan arahan kepada seluruh panitia yang terlibat pada acara Konferensi Internasional Pengasuh Pesantren Se-Asia Tenggara dan Grand Launching Universitas Darunnajah.
Dalam sambutannya beliau mengingatkan bahwa apa yang dikerjakan hari ini adalah hasil kerja dari orang-orang terdahulu. Maka kita jangan lupa akan jasa dan peran wakif dan pendiri pesantren ini. Selain itu, beliau juga menasehati panitia yang terdiri dari pengelola universitas, ustadz, santri, dan karyawan bahwa dalam kepanitiaan kita harus fokus di bagian masing-masing. Jangan membanding-bandingkan dengan bagian yang lain.
Beliau juga memerintahkan agar mengerahkan segala sumber daya yang dimiliki universitas untuk menyukseskan acara Konferensi dan Grand Launching Universitas Darunnajah ini. panitia harus bekerja secara totalitas. Acara yang akan dihadiri ribuan Kyai dan pimpinan pesantren ini merupakan wujud kesyukuran Perguruan Tinggi Darunnajah yang sekarang setelah 36 tahun menjadi Universitas.
Beliau menekankan bahwa kita harus menghormati tamu yang akan datang. Karena menghormati tamu itu adalah kewajiban kita sebagai umat Islam. Seperti Sabda Rasulullah SAW:
مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَاْليَوْمِ اْلأخِرِ فَلْيُكْرِمْ ضَيْفَهُ
“Barang siapa yang beriman pada Allah dan hari akhir maka hendaklah dia memuliakan tamunya.” (HR. Bukhari).
Apalagi tamu pada acara ini adalah para kyai, pimpinan pesantren dan Rektor-Rektor Universitas.
Panitia harus memastikan penanggung jawab disetiap bagian. Penginapan, akomodasi, konsumsi, transportasi dan lain sebagainya sudah tertata dengan baik.
Sambutan beliau diakhiri dengan kumandang takbir dan doa agar acara mendapat ridho dan pertolongan Allah SWT.