Darunnajah- hari senin tanggal 29 Mei 2023. pada hari ini Universitas Darunnajah kedatangan tamu besar, Ulama, sekaligus Rais Al-‘Am Darul Fatwa Australia. beliau disambut langsung oleh Bapak Pimpinan Pondok KH.Dr Shofwan Mannaf, M.Si, Rektor Universitas Darunnajah Al-ustadz Dr Much Hasan Darojat M.A beserta dosen. Dalam kesempatan ini rombongan tamu diajak untk berkeliling kampus untuk melihat kegiatan santri dan para ustadz yang ada di dalam pondok
Setelah berkeliling kampus, para rombongan menuju ke Aula Ghazali untuk mengadakan kuliah umum Bersama Prof Syaikh Salim Alwan Al-Husainiy dengan tema “ Perkembangan Islam di Negeri Australia’’. Pada acara ini, Rektor Universitas Darunnajah Al-Ustadz Dr Much Hasan Darojat, M.A memberikan welcoming speech kepada para tamu beliau memberikan sambutan ‘Bahwa Univeritas Darunnajah adalah Universitas berbasis pesantren yang mana Lembaga Pendidikan ini dikelola secara wakaf, dan disini kita mempunyai 3 fakultas dan 9 Program Studi diantaranya adalah program studi Hukum Keluarga Islam, Manajemen Keluarga Islam, Pendidikan Anak Usia Dini, Teknologi Informatika, Sains Aktuaria, Digital Bisnis dan Administrasi Bisnis.
Setelah sambutan dari Bapak Rektor, acara dilanjutkan dengan orasi ilmiah Bersama Prof Syaikh Salim Alwan Al-Husainiy, dalam orasinya beliau mengatakan ‘bahwa di Australia terdapat komunitas Islam yang tersebar dibeberapa distrik Australia, sementara darul fatwa ini adalah Lembaga yang menaungi semua organisasi islam yang ada di Australia. Kita juga mempunyai kegiatan-kegiatan keagamaan yang berorientasi pada kajian kajian fiqih, tarbiyah, aqidah, dan Al-Qur’an, selain itu kita mempunyai madrasah untuk anak anak muslim yang mana mereka termasuk less education dari kedua orang tuanya dan kami menampung itu semua untuk kami didik dan kami ajarkan secara gratis. Dan kami sudah bekerjasama dengan universitas Al-Azhar mesir untuk mengirimkan guru ke darulfatwa sini, mereka mengajarkan Bahasa arab kepada anak-anak kami, dan juga mengajarkan bagaimana membaca Al-Quran dengan baik.
Acara yang dimulai dari pukul 10.14- 11.30 berjalan dengan khidmat dan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dari beberapa audiensi. Pertanyaan yang pertama datang dari salahtu mahasiswa beasiswa lazis As-Salam bahwa bagaimana kita menanggapi sebuah pemikiran baru dan aliran yang bermunculan di tengah tengah umat Islam, kemudian pertanyaan kedua dating dari Mahasiswa regular tentang beasiswa dari Prof Syaikh Salim Ulwan Al-Husainiy, dan yang terakhir tentang islamophobia yang ada di Australia. Acara tanya jawab berlangusung dengan antusias dan diakhiri dengan doa Bersama oleh Prof Syaikh Salim Alwan Al-Husainiy.
fajar Nur Syah Alam
