Asosiasi Dosen Hukum Keluarga Islam (ADHKI) menggelar musyawarah kerja nasional ke-5 serta Konferensi Internasional yang ke-3 di Yogyakarta. Universitas Darunnajah ikut andil dalam kegiatan tersebut dengan mengutus Dosen yang tergabung dalam Asosisasi Dosen HKI. Adapun sebagai panitia pelaksana adalah Program Studi Hukum Keluarga Universitas Islam Indonesia (UII) bekerjasama dengan UIN Salatiga. Rangkaian acara tersebut dilaksanakan selama 3 hari, mulai tanggal 25-27/7/2023.
Pada hari pertama, pelaksanaan musyawarah dilakukan di Hotal Grand Keisha. Ketua Umum ADHKI Prof. Dr. Khoiruddin Nasution, MA. dalam sambutannya menekankan akan pentingnya pertemuan ini, dengan mendorong perguruan tinggi mitra ADHKI dapat maju bersama di dalam menjalan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kemudian Selanjutnya para peserta muskernas mendengarkan laporan dari masing-masing wilayah dan komisi untuk mendengarkan dan memberikan masukan terhadap program-program yang sudah disusun.
Tentunya masukan-masukan sangat banyak sekali untuk perbaikan program kedepan kepada pengurus inti ADHKI. Point utama yang ditekankan adalah Bagaimana Program Studi Hukum Islam agar mempunyai Kurikulum yang disepakati bersama untuk masing-masing jenjang, yaitu S1, S2 serta S3. Hal tersebut diharapkan dapat diambil alih oleh Asosiasi Prodi Hukum Keluarga Islam (APHKI) yang disepakati bersama oleh peserta Muskernas.
Memasuki esoknya, kegiatan dilaksanakan di kampus UII kaliurang, dilanjutkan dengan Konferensi Internasional Hukum Keluarga Islam yang ke-3. Acara tersebut bernama The Third International Conference on Islamic Family Law (3rd ICoIFL 2023) ini mengusung tema “Navigating Islamic Family Law and Humanity Issues in The Digital Era”.
Acara digelar pada Rabu (26/7) di Gedung K.H.A. Wahid Hasyim Lantai 5 Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) UII. Acara dihadiri para praktisi dan pakar hukum keluarga Islam dari berbagai perguruan tinggi. Terdapat tiga pembicara pada sesi pertama konferensi tersebut, yaitu Prof. Dr. H. Khoirudin Nasution, MA., Prof. Dr. Drs. Amran Suadi, SH., M.Hum., M.M. (Ketua Kamar Agama Mahkamah Agung RI), dan Stijn Cornelis Van Huis (The Netherlands).
Pada sesi berikutnya, kegiatan konferensi dilanjutkan pada diskusi panel masing-masing yang sudah ditentukan oleh panitia.
Pada hari terakhir ditutup dengan kegiatan Lava Tour Merapi, sebagai kegiatan refleksi dan mempererat hubungan dari masing-masing institusi dengan bersenang bersama-sama menikmati keindahan alam dan melihat napak tilas tragedi erupsi merapi yang terjadi pada tahun 2010 silam. Tampak kegembiraan dari para peserta dan mengucapkan terima kasih kepada UII selaku tuan rumah yang sukses menggelar kegiatan tahunan Asosiasi Dosen Hukum Keluarga (ADHKI).