Asesmen Lapangan (AL) atau Akreditasi Program Studi (Prodi) Hukum Keluarga Islam (HKI) STAI Darunnajah Jakarta dilakukan secara daring. Akreditasi dibuka pada hari Jum’at pagi, 17 September 2021. Turut hadir secara online Bapak Pimpinan Pesantren Darunnajah KH. Hadiyanto Arief, S.H., M.Bs. Akreditasi dibuka langsung oleh Asesor dari BAN-PT Dr. Ahmad Luthfi Hamidi, M.Ag. dan Dr. Arne Huzaimah, S.Ag., M.Hum. dilanjutkan dengan sambutan dari pihak Yayasan dan perguruan tinggi. KH. Hadiyanto Arief, S.H., M.Bs.. selaku perwakilan dari Yayasan dan Pesantren menyampaikan bahwa prodi HKI adalah prodi tertua dan dia merupakan cikal bakal berdirinya universitas. Beliau juga menyampaikan roadmap singkat tentang perguruan tinggi Darunnajah yang akan segera berubah menjadi universitas. Adapun ketua STAI Darunnajah Usth. Duna Izfanna, M.Ed, Psy, Ph.D. juga turut menyampaikan sambutannya berkenaan dengan perjalanan akreditasi prodi HKI yang sempat mengalami masa penantian akibat pandemi.
Hari pertama akreditasi, asesor banyak bertanya dan verifikasi data terkait institusi dan prodi. Dr. Arne Huzaimah, S.Ag., M.Hum. selaku asesor awalnya bertanya tentang sejarah STAI Darunnajah secara umum. Setelah itu beliau banyak membahas tentang visi misi dan ketercapaiannya. “Ibu ketua, apa visi misi STAI Darunnajah? Apa visi dan misi itu sudah tercapai sejauh ini?” Tanya bu Arne. “Untuk visi kita adalah Terwujudnya Perguruan Tinggi yang unggul dalam mewujudkan sumber daya manusia yang kompetitif dan visioner di bidang Hukun Islam dan Pendidikan Islam pada tahun 2025.. Nah untuk misi kita adalah Membentuk sarjana muslim yang berkualitas dalam hukum Islam, membentuk sarjana muslim yang berkualitas dalam Pendidikan Islam. mempersiapkan mahasiswa untuk melanjutkan studi ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, melakukan pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian dan pengembangan dalam bidang hukum Islam dan Pendidikan Islam.” Jawab ketua dalam sesi tanya jawab. “Untuk ketercapaiannya, sementara ini Alhamdulillah sudah mulai terlihat dan tampak hasilnya. Itu terlihat dari banyaknya alumni kita yang bergerak dalam bidang-bidang yang sesuai dengan prodinya.” Sambung ketua.
Setelah verifikasi borang tentang institusi, pihak asesor banyak bertanya dan verifikasi data program studi (prodi). Dalam sesi ini, STAI Darunnajah langsung diwakili oleh Ketua Prodi HKI Dr. Taufik Sofyan dan Asesor yang bertugas adalah Dr. Ahmad Luthfi Hamidi, M.Ag.. Hal Fundamental yang diverifikasi asesor adalah data dosen dan mahasiswa, mulai dari jumlah, pembelajaran, sistem pembelajaran, RPS, kegiatan kemahasiswaan, kerjasama dengan pihak lain yang berkaitan dengan prodi. “Kerjasama dengan pihak luar yang terkait dengan prodi HKI apa saja pak Taufik?” buka asesor Dr. Ahmad Luthfi Hamidi, M.Ag. “Eee..kita bekerjasama dengan KUA Ulujami, Institusi pengadilan terdekat di Jakarta Selatan, dan perguruan tinggi lain yang punya kegiatan serupa seperti UNIDA, UIN, Tazkia, dan lainnya pak.” Timpal kaprodi.
Hari pertama asesmen lapangan HKI berjalan dengan lancar. Semua hal terkait institusi dan prodi tuntas diverifikasi. Semua data yang ditanyakan juga diminta asesor untuk menunjukkan buktinya. Sesi satu ini berakhir pada jam empat sore. Semua pengelola turut hadir, menyimak, dan menulis evaluasi-evaluasi yang disampaikan oleh para asesor.
Hendro R (18/9/20)
